Wednesday, November 10, 2010

My Life (Part: Bolang)

Kali ini 'edisi'-nya Bolang yang akan gue ulas disini, mereka adalah cahaya tersendiri untuk hidup gue. Even we're miles apart, i just wanna say.. I love them.

Adjie Raditio Gondhosasongko



Biasanya dia dipanggil Jiber, selalu ada buat gue seperti yang lain. Dia jago banget main bola, and he is a Milanisti like me. Dia sosok yang dewasa dan udah kayak kakak buat gue, terkadang dia juga bisa galak. Tapi aslinya dia baik banget kok, sekarang dia jauh sama gue. Di di Balikpapan untuk sesuatu yang akan membantu dirinya, dan gue salut sama dia. Dia ngga nyerah, i miss him so much. Karena cuma dia yang belum temuin lagi setelah kepergiannya ke Balikpapan. Semoga secepatnya gue bisa ketemu dia, and hug him sooooo tight :)


Ismail



Ini anak satu selaluuu ada juga buat gue, dan hobinya adalah 'ngenyot' jempolnya. Sampe ulangtahun dia, gue dan yang lain ngebeliin sia 'empeng' hahaha he' so funny and always make me laugh. Jagoannya dia Arsenal, sama kayak gue untuk liga inggris. Dia selalu ngertiin gue, bahkan sampe ke detil-detil kecil tentang gue hahaha sama kayak 3 yang lain. Sekarang dia di Solo yang hanya berjarak satu jam dari Jogja, tapi entah kenapa ada ajaaaa yang nunda gue untuk ketemu sama dia. Habis ini, gue harus ketemu dia. i miss him, always.


Zulfikar Purbaya



Si kecil ini (ups) sering banget jadi temen berantem gue, entah dari masalah kecil sampe besar. Selalu gue ajak berantem, dan tampangnya tengil banget. Tapi gue sayang banget sama dia seperti 3 yang lainnya, dia juga ngejagain gue. Dan marahin gue kalo geu udah mulai susah dibilangin, sekarang dia di Bandung. Dan jarang banget bisa ngajak dia berantem, gue kangen sama dia yang selalu ngajak gue berantem karena kelakukan gue atau pun dia. Kangen mukanya yang tengil, dan tatapannya yang nyolot. i'll catch him as soon as possible.


Zul Achmad Fauzan



Calon dokter ganteng yang satu ini niiiiiih, saingan gue dalam hal bola. Dia megang rivalnya Milan, yaitu Inter. Tapi walaupun kita beda begitu, tapi dia selalu menjadi suporter yang baik seperti 3 yang lainnya ketika gue sedang dalam kondisi yang buruk maupun gue lagi seneng. Dia selalu nasehatin gue dengan kata-katanya yang bijak, dan he's soooooo lovely hehehe. Dia di jakarta, tapi belum ada kesempatan buat gue ketemu sama dia. i miss him too.

Mereka berempat.... There's another words to say, all i wanna say is....... I LOVE THEM!

tiaratirka

Beri Aku Tujuh Warna

Langit berubah-ubah sesuai keinginannya, menembus awan hitam pekat.
Gemuruh terdengar, apakah badai akan datang? Atau bahkan enggan karena perih.
Turunlah Hujan, siapakah yang sedang menangis? Atau itu kuasa Tuhan?
Benak berpikir tajam, kritis hati tak terbendung.
Amarah Sang Pencipta tak tertahankan, ataukah hanya sekedar peringatan?
Terlalu banyak dusta mengiringi perjalanan Bangsa ini, lagi dan lagi terbang tertiup angin lalu.
Sadar? Tidak.
Tawa mereka berubah menjadi jeritan, senyum mereka berubah menjadi tangisan.
Siapa yang mendengar? Mereka yang berkuasa?
Tidak, telinga mereka tertutup. Hati mereka terkunci, mulut mereka terbungkam.
Kembali lagi, mereka hanya bisa menjerit untuk dirinya sendiri. Dan menangis hanya untuk hidupnya sendiri.
Kejam? Sangat.
Suatu hari, beri aku tujuh warna.. Akan ku lukiskan Pelangi untuk menyambut senyum dan tawa mereka kembali.



(http://geraldinefakhmiakbar.deviantart.com)


tiaratirka

Friday, October 29, 2010

Merah dan Biru

Aku ingin menguntai ini menjadi sebuah pita
Pita indah yang menghiasi ruang memori
Aku menyukai Merah dan Biru
Tetapi, mereka enggan bersatu. Bahkan, menolak.
Seratus Sebelas Tahun yang lalu
Merah dan Biru menjadi untaian memori yang indah
Bersatu, membelenggu raga menjadi satu kesatuan
Tetapi.. Merah dan Biru harus tercerai-berai
Mengapa para penguasa itu tak mendengar?
Jerit kami, teriakan kami, yang dulu satu
Mengapa para penguasa itu lebih memilih diam?
Lebih memilih menikmati sepiring escargot sambil merasakan indahnya pantai Costa Del Sud, di Sardinia..
Dibandingkan dengan... Mendengar aspirasi kami.
Sekali lagi, aku menyukai Merah dan Biru..
Namun, Merah dan Biru telah dibatasi hitam
Dan karena... Merah dan Biru tetap enggan bersatu..


tiaratirka

Monday, September 13, 2010

A Short While Goodbye

Hello, Readers..

I just wanna say Goodbye, actually A Short While Goodbye.. You know why? Gue sibuuuuuk! (sok bangeeeet)
Jadwal kuliah yang agak-agak nyebelin karena gue harus bangun pagi dan pulang sore, jadwal main yang supeeer padat (hahahaha), belum lagi ngerjain tugas yang setumpuk, dan terlebih lagi ada 2 novel yang harus gue selesain secepetnya.

Padahal harusnya udah 2 bulan yang lalu gue selesain novelnya, tapi karena beberapa dan lain hal jadinya pending teruuuusss.. Makanya daripada ga selesai-selesai, gue mutusin untuk 'istirahat' nulis disini hehehe.

Every hello(s) has their own goodbye, so do i.. Jadi, doain semoga novelnya cepet selesai, tugasnya juga ga banyak-banyak, jadwal kuliah dan main seimbang sama jadwal belajar, biar bisa nulis lagi disini.
Terimakasih atas pehatiannya, sampai bertemu lagi.. Annyeong! Tchuss! :)

tiaratirka

Monday, August 23, 2010

Can You Hear Me - by Taeyeon

Even small pains make me teary
My heart cries out
When i pass by you
You are the whole world
i dream for only you
i hold my breath in front of you

just like you and i aren’t meant to be
just like it’s merely a moment passing by
You pass by me so easily
Even if i can’t go up
and take just a step

You make me walk around
You make me cry
Like an idiot, like a child
Just laugh it off

The closer i get
More scared i get
But this love cannot be stopped

Why is it just my love that is slow
Why is it just my love that is hard
Even if i’m by your side
You are the whold world
i look at only you
i stare into distance in front of you

Just like you’re the end for me
Just like you’re my last moment
You pass by me so easily
Even if i can’t go up
and take just a step

You make me walk around
You make me cry
Like an idiot,like a child
Just laugh it off

The closer i get
Morescared i get
But this love cannot be stopped

From far away
if i can stare at you just for a moment
That is love

When this waiting and yearning
Gets you, and you can hear it
Just pretend nothing happened
The closer i get to you more scared i get
But this love cannot be stopped

Sunday, August 15, 2010

Super Junior (2)

Gue sadar, gue telah terikat sama yang namanya Super Junior. Semakin hari, semakin gue ingin tahu tentang dunia mereka.
Tiada hari gue lewatin tanpa bernyanyi menyanyikan lagu mereka, begitu juga dengan membaca berita-berita tentang mereka.
Setiap hari ada perasaan tidak mau kalah dari elf-elf lain, hingga saat itu tiba.
Percakapan Ayah dan gue yang selalu melintas diingatan gue setiap gue sudah mulai menggebu-gebu dalam membahas mereka.

Gue: Kayaknya Super Junior jadi kesini loh yah, boleh minta tolong ngga yah?
Ayah: Hahaha.. Un.. Un..
Gue: Ayo dong yah pleaseee, bantuin ya?
Ayah: Un, ayah bisa banget bantuin kamu dapetin backstage-pass, apapun itulah pokoknya.. Tapi udah bukan saatnya kamu cari hiburan gitu, udah saatnya kamu berjuang untuk hidup..
Gue: Iya yah..

Gue mengiyakan pernyataan ayah, sangat mengiyakan. Walaupun sebenernya hati gue ga rela, tapi gue harus ambil yang baiknya dari pernyataan ayah tersebut.
Ketika Eren, Tania, Manda, Lena, Lindry, Sarol, Febrine merencanakan semua tentang menonton mereka, hingga mendapatkan backstage-pass.. Gue hanya bisa mengiyakan, tanpa tahu apa yang akan terjadi nanti.
Gue mengiyakan, karena gue nggak mau sakit hati sekarang dengan bilang "Gue ga bisa ikut kalian liat mereka.."
Gue tetap mencari informasi tentang konser-konser mereka dan berbagi dengan SJ-L, tetapi dengan menghindari rasa sakit hati juga gue bilang kalau informasi itu juga buat gue yang akan liat mereka juga nantinya.
Gue tetap semangat ketika sama-sama berdoa dengan teman-teman gue, berdoa supaya mereka jadi konser di indonesia.
Gue tetap meyakinkan diri gue sendiri bahwa doa itu juga berlaku untuk gue yang akan liat mereka konser. Sekali lagi, karena gue takut sakit hati.

Dan gue baru sadar, apa gunanya gue membohongi diri gue sendiri kalau akhirnya malah akan tambah bikin gue sakit hati lebih parah daripada kalau gue sakit hati sekarang?
Gue mencintai mereka, karena talenta mereka, kebersamaan mereka, kehebatan mereka, sifat mereka, tetapi gue lebih mencintai kenyataan hidup gue.
Mulai sekarang, dengan seiring berjalannya waktu gue akan mencoba.. Pelan-pelan menghilangkan rasa sakit hati di hati gue, dan gue ganti dengan rasa ikhlas.

Saturday, July 17, 2010

My Life (Part: SJ-L)

Semua orang di dunia ini nggak bisa hidup sendiri, pastinya membutuhkan orang lain untuk menjadi teman hidupnya. Begitu juga dengan gue, di part ini gue akan bercerita tentang teman hidup yang bernama SJ-L.

Eren Triana



Gue kenal deket sama dia di kelas XI dan kelas XII pun kita bareng, pertama gue tau ini anak gue langsung dibuat ketawa sama kelakuannya. Bener-bener diluar dugaan, gue bisa berteman baik sama dia. Mulai lah dikenalin sama Twilight, sampe Super Junior pun dia yang ngenalin ke gue. Thanks to her, Eren Triana. Yang sudah membuat hidup gue nggak cuma untuk diam dan berpikir, tetapi hidup gue diisi dengan tawa yang banyak juga datang darinya. Terimakasih.

Amanda Riwanti Astari



Sama kayak Eren, gue kenal Manda pun dari kelas XI dan berlanjut ke kelas XII. Sampe sekarang kita pun sangat dekat, dia pun sama seperti Eren yang selalu membuat gue ketawa-ketiwi. Kita berdua adalah yang paling berisik-iseng-bacot di SJ-L, makanya gue ngerasa klop banget nih sama si 'Bos Besar' yang satu ini. Thanks to her, Amanda Riwanti Astari. Karena dia, selamanya gue mempunyai Partner in Crime, Terimakasih.

Tania Rizki Andarini



Kenal sama dia udah dari kelas X sebenernya, tapi malahan kita baru deket di kelas XII. Karena Super Junior, kita jadi deket banget sampe sekarang. Si Barbie yang selalu bikin gue senyam-senyum kalo liat kegilaannya yang tiba-tiba soal 'calon suami' nya si Kyuhyun. Dan dia terkadang melakukan hal yang nggak terduga, justru itu yang bikin dia istimewa dimata gue. Thanks to her, Tania Rizki Andarini. Karena dia, gue bisa memandang suatu keistimewaan dengan sudut pandang yang berbeda. Terimakasih.

Lindry Eka Primastuti



Yang satu ini mah susah diceritain gimana, hahaha. Karena ini anak sangat 'nyentrik', apapun yang nggak biasa dilakukan oleh orang-orang, dia malah ngelakuin hal itu. Nggak pernah nemuin orang kayak si Lindry, cool! Emang Lindry Gaga deh nih anak, bikin sensasi mulu. Tapi nggak lebay, dan sesuai sama 'porsi'nya. Thanks to her, Lindry Eka Primastuti. Karena dia, gue belajar untuk mengerti dan menerima sifat orang lain. Terimakasih.

Hikmaya Arindini



Sebenernya dia bukan SJ-L, karena dia sama sekali nggak suka sama Super Junior. Malah dia ngecengin Sj-L mulu karena kita suka sama Super Junior. Tapi karena keusilannya itu, gue nganggep dia sebagai SJ-L. Tepatnya sih Tiffany-nya SNSD HAHAHA. Thanks to her, Hikmaya Arindini. Karena dia, gue jadi tau bagaimana memposisikan diri di dalam suatu masalah. Terimakasih.

Febrine Rahmalia, Sarah Olivia, & Gita

Tiga adik kelas gue ini bener-bener bikin gue mikir, mereka bener adik kelas apa bukan ya? Kadang nyolot, kadang lemot, kadang baik, kadang suka ngecengin juga. Tapi mereka juga termasuk SJ-L, malah mereka yang suka sama Super Junior lebih dulu. Mereka juga cepet banget beradaptasi dengan kelakuan-kelakuan aneh 'kakak-kakak kelas' mereka. Thanks to them, Febrine, Sarol, dan Gita. Karena mereka, gue bisa mengenal orang-orang yang nggak gue kenal sebelumnya dan menambah teman. Terimakasih.

Marini Clementin

Yang satu ini adalah Chingu baru gue nih, lagi-lagi karena K-Pop. Terimakasih, Marini. Karena lo, semakin lama semakin tau gue tentang hal-hal baru yang sebelumnya nggak pernah gue tau. Terimakasih.

Terimakasih SJ-L, karena kalian telah menjadi bagian hidupku.

Saturday, July 10, 2010

Super Junior (1)

Sebelumnya, gue pernah bilang kalau gue suka sama mereka. Bukan hanya suka, tapi sudah melekat sama diri gue.

SUPER JUNIOR



13 orang yang menurut gue lebih dari luar biasa, bakat mereka pun sangat luar biasa. Dari Eeteuk-Heechul-Hangeng-Yesung-Kangin-Shindong-Sungmin-Eunhyuk-Siwon-Donghae-Ryewook-Kibum-Kyuhyun ditambah dengan 2 orang yang melengkapi Super Junior yaitu Zhou Mi dan Henry. It's Perfect!

Walaupun sekarang keadaan mereka sedang mengalami 'cobaan' tetapi mereka tetap menunjukan bahwa mereka adalah idola yang patut dicontoh oleh idola-idola lainnya. Banyak yang bilang "Apaan sih suju, homo!" "Apaan tuh! Bisanya joget-joget doang" "Apa sih bagusnya mereka? ih mereka kan banci.."

Ada istilah 'Tak Kenal Maka Tak Sayang' itu pas sekali untuk kalian yang selalu berkomentar seperti itu..
Apa kalian bisa seperti mereka? Yang menghabiskan waktunya untuk latihan bernyanyi dan menari hingga larut malam bahkan pagi ketemu pagi?
Apa kalian bisa seperti mereka yang bisa menari dengan gerakan yang sangat susah tetapi tetap memberikan suara yang enak untuk didengar?
Apa kalian bisa seperti mereka? Walaupun badan mereka sangat lelah, tetapi mereka tetap tersenyum untuk menghibur para penggemarnya yang mungkin sangat annoying.


Belum tentu bisa, bahkan tidak bisa. Asal kalian tau saja, mereka menjadi idola karena kerja keras mereka. Mereka punya keluarga yang mungkin bergantung kepada mereka. Kenapa tidak saling menghargai saja? Kalau yang ini bukan hanya untuk Super Junior, tetapi untuk idola-idola Korea lainnya yang sering kali mendapat caci maki dari orang-orang sok tau.. Bahkan kalian pun tidak 'kenal' dengan mereka, bagaimana bisa kalian mengatai mereka 'homo,plagiat,dan hal-hal menyakitkan lainnya' sementara kalian tidak 'kenal' dengan pribadi mereka? Kecuali kalian sudah tau bagaimana kesehariannya, sifatnya, baru kalian boleh men-judge mereka sesuai 'pengenalan' kalian kepada mereka. Tolong hargai mereka, memangnya kalian bisa mengatur Tuhan untuk membuat kalian terlahir menjadi orang seperti apa? berasal dari mana? dan bagaimana kalian hidup? Tidak bisa, Tuhan telah merencanakan semuanya.

TOLONG HARGAI SATU SAMA LAIN, semua orang di dunia ini punya hak untuk dihargai dan menghargai. Kalau kalian tidak bisa menghargai Idola-idola korea terutama Super Junior, berarti sebenarnya kalian iri dengan mereka. Karena mereka lebih 'berkualitas' dari diri kalian masing-masing :)

regards,

tiaratirka

Friday, July 9, 2010

Lemme Tell You About, My-Best-Friend-Forever..

Have you ever had a Best-Friend-Forever? The thing that always beside you, however you are..
Well, i had.
The story has just begun.



When i was 5 years old, my father taught me about playing football, that's not easy for a 5 year old girl who doesn't know anything about football thingy, have to learn about passing, tackling, shooting, etc. Ah! Also about running, this one was easy enough for me.

Bina Taruna was a name of Football School in Jakarta, he (dad) asked me "Do you want me to enroll you into Bina Taruna?" i said yes, but because of various reasons i can't get into that Football School.



As time goes by, i grow older. Though i still stay with the same old thing, football. In highschool, i play for Nasa (Enamsatu) Football Team. Entering tournaments to tournaments, i learned about many things from my experience playing football.

Injuries



I had a serious ligament injurie, it's pathetic. How come? i don't even know, weird huh? Actually i can't be too tired, it makes me feels "oh! how weak i am"

Lost



Everyone must have experienced lost, including me. It can't bring me down, it just makes me more spirited.

Victory



I even did hatrick in one of my tournament that i played in, for an amateur it's just amazing.

Most Important Things



Nike Mercurial Orange, which is now missing.. My mom hide it somewhere, and she forgot about the 'place'.

14



From my father to me, 14 is the best for us.

I've been thinking, yeah that's right. i haven't played football for one year, almost forgot how-to-kick-a-ball. It's all because of my health problem, nah! From now on, i have to start all over again. I can't give up just because of that thing, i can make it.

Dear, The Thing Who-Never-Left-me



I'm Telling you, YOU-ARE-MY-BEST-FRIEND-FOREVER.



xoxo,

TiaraTirka

p.s: sorry about my bad english ;)

Friday, April 9, 2010

Bukannya aku tidak bersyukur..

Lagi-lagi aku dikejutkan oleh sebuah pengumuman..
Pengumuman menyangkut masa depanku, entah mengapa antara percaya dan tidak.
Aku tidak pintar, aku tidak rajin.. Namun aku bisa.
Keberuntunganku lebih dari yang aku perkirakan ternyata..







Fakultas Hukum UGM 2010
Siapa yang menyangka? Aku pun tidak..
Awalnya hanya "Ya udah uni minta kado nya boleh ke UGM aja, lagipula belum tentu dapet kan.."

Sebenarnya hanya satu alasanku ingin melanjutkan studiku disana, ya karena orang itu..
Orang yang sekarang aku seolah tidak mengenalnya lagi..
Namun, aku seharusnya berterimakasih kepadanya.. Karena dia aku sudah bisa menginjakkan kaki ku di gedung itu.
Karena dia juga, aku membuat orang tua ku bangga akan diriku..

Agak ragu, kuteruskan atau.....
Tetapi sekali lagi aku bersyukur, bukannya tidak bersyukur.
Semoga ini memang jalanku.
Seperti halnya San Siro..

TiaraTirka

Sunday, April 4, 2010

Buat seorang cewek yang mengaku Milanisti tetapi tidak mengetahui jelasnya tentang alasan 'Mengapa Kaka Memutuskan untuk Pindah ke Madrid'

Lo bilang lo Milanisti
Lo bilang lo itu ngebela Milan mati-matian
Lo bilang dulu lo suka sama Kaka
Kenapa sekarang 'Sialan buat Ricardo' ?

Milanisti bukan ada buat ngebenci pemain yang hengkang, tetapi untuk menghargai jasa mereka.
Milanisti ada bukan untuk menyalahkan pemainnya, tetapi untuk mendukung mereka.
Milanisti ada bukan untuk 'gaya-gayaan', tetapi untuk menunjukkan 'kelas' mereka sendiri.
Dan Milanisti ada, untuk memperbaiki. bukan untuk memperburuk.

Seenaknya lo bilang "Makan tuh duit Madrid! Gue pikir lo setia!"
Seenaknya lo bawa-bawa Milanisti di kata-kata busuk lo itu.
Seenaknya lo ngomong "Sialan buat Ricardo"
Lo tau? Sialan, pantes.. Buat lo.

Apa yang lo tau tentang Milan, sampe-sampe lo berani nyebut diri lo Milanisti?!
Apa yang lo tau tentang Kaka, sampe-sampe lo berani bilang kalo dia itu sialan?!
Apa yang ada diotak lo waktu lo seakan-akan ga menghargai jasanya Kaka.
Bahkan ketika gue tanya "Siapa pemain Milan yang dikontrak 6 tahun sama Milan tapi hanya 2 tahun main untuk milan karena sisa 4 tahunnya dia habiskan untuk ngobatin cederanya?" LO GA AKAN BISA JAWAB!

JADI, ADA HAK APA LO NYEBUT DIRI LO MILANISTI SEMENTARA LO NGEJELEKIN KAKA?

gue mau nunggu, kali aja gue ketemu sama lo. kali aja gue bisa liat muka cewek yang 'mengaku milanisti'. semoga.

tiaratirka

Thursday, April 1, 2010

Lagi, Selanjutnya, Dan..

Lagi-lagi aku bermain, bermain dengan sebuah pernyataan. Tentu saja yang seharusnya tidak keluar dari mulutku.
Lagi-lagi aku bertahan, bertahan dengan prinsip yang seolah benar.
Lagi-lagi aku menunggu, menunggu yang tidak seharusnya ku tunggu.
Lagi, lagi, dan lagi..

Selanjutnya, aku membiarkan skenario ini keluar dari alur ceritanya. Bergerak bebas, seolah Tuhan yang membuatnya.
Selanjutnya, aku tersenyum kepada ketidakpedulianmu.
Selanjutnya, aku menangisi waktu. Waktu, hanya waktu.
Selanjutnya, aku berpikir keras.

Dan aku duduk menikmati satu demi satu ceritamu, sabar.
Dan aku berkata, bahwa kamu sama dengan yang lain. Bohong, tentu saja aku berbohong.
Dan setiap hari, aku seperti orang bodoh yang menunggu datangnya pesan singkat yang tidak kunjung datang.
Dan yang terakhir, aku bertanya kepadamu.. "Aku harus bagaimana? Bagaimana jika kamu memberiku suatu tanda, tolong?"

tiara.tirka
April, 1st. 2010
20.49 pm

Thursday, March 18, 2010

Aku berpikir dari sudut pandangnya

Mengapa aku hanya berdiri disini, tanpa melakukan apa-apa.
Yang aku bisa hanya melihatnya tanpa memberanikan diri untuk menyapa, atau hanya melemparkan senyumku.
Tidak ada tanda-tanda keberanianku muncul, bahkan sampai sekarang.
Hanya melihatnya tersenyum aku puas, walaupun senyum itu bukan ditujukan untukku.
Terkadang aku hanya puas merutuki diri karena kebodohanku yang bisa melihat namanya di dunia maya.
Tidak, tidak akan ada yang tahu dan membaca sepenggal dari kisah kebodohanku karena tidak adanya keberanian dari dalam diriku sendiri.
Karena semua orang sibuk dengan dunianya masing-masing, bahkan dia pun sangat sibuk dengan alur cerita yang sedang dia jalani.
Tuhan, jika ada dunia setelah dunia ini.. Biarkan aku, untuk menjadi sesuatu untuknya.. Bukan menjadi orang yang seoerti ini, orang yang hanya bisa memandangnya dari kejauhan..

Dedicated to someone :)

tiara ulfa
tirka

Sunday, March 14, 2010

Kamu Tetap Jagoan Dihati Saya

Milan, tersingkir dia dari panggung Liga Champion.
Sedih? Kesal? Marah? Bangga? Campur aduk, tentunya.
Tetapi saya.. Saya adalah Milanisti.. Apapun yang terjadi, Milan tetap jagoan di hati saya.
 
Header image by Flóra @ Flickr